Membaca Nonsastra (Menentukan Makna Kata/Kalimat pada Teks)

Menentukan Makna Konotasi dan Denotasi

      Pada dasarnya, sebuah kata memiliki 2 makna, yakni makna denotatif dan manka konotatif. Makna denotatif adalah makna yang sesuai dengan makna sebenarnya.
Contoh :
- Kakak sedang membaca buku di kamar sambil minum teh (Kata "membaca" dalam kalimat ini memiliki makna melihat atau memahami isi dari apa yang tertulis dalam buku)

       Sementara itu, makna konotatif adalah makna kiasan yang terbentuk dalam suatu kalimat dengan mengandung nilai-nilai emosi tertentu. Makna ini sering kali membingungkan pembaca dalam menemukan makna dari kata tersebut sehingga memerlukan kemampuan untuk menganalisis makna konotatif suatu kata berdasarkan konteks kalimat.
contoh :
- Adinda masih keturunan darah biru. Nah, disini kata "darah biru" bukan berarti Adinda memiliki darah warna biru, tetapi "darah biru" bermakna masih keturuan ningrat.

       Makna konotatif sendiri dapat dibagi menjadi 2, yakni konotatif positif dan konotatif negatif. Konotatif positif adalah makna yang memiliki nilai rasa yang baik, sedangkan konotatif negatif adalah makna yang memiliki nilai rasa yang buruk.
Contoh konotatif positif  dan negatif :
(+) buruh          -      (-) Karyawan
(+) Gaji            -     (-) Upah
(+) Wartawan   -      (-) Kuli tinta


Sekian, semoga bermanfaat.